Redelong | Lintas gayo- Acara simulasi masuk perguruan tinggi negeri bersama FOPMAT yang di gelar Minggu,25 Januari 2015 digelar serentak di dua kabupaten yaitu Aceh Tengah dan Bener Meriah. Acara yang di pusatkan di dua titik yaitu SMA Negeri 1 Takengon dan SMA Negeri 1 Bukit, dihadiri oleh 304 di Bener Meriah dan sebanyak 410 siswa di Aceh Tengah, acara yang dibuka oleh Bupati Bener Meriah di regional Bener Meriah yang di wakili oleh asisten 2 Khairun Aksa S.E dalam sambutannya menyampaikan bahwa simulasi seperti ini sangat penting mengingat ketatnya persaingan antar siswa dalam meraih bangku perguruan tinggi negeri (PTN).
“dulu saya juga pernah ikut yang namanya SIPERMARU yang saat ini namanya di ubah menjadi SBMPTN, di zaman saya yang lulus itu hanya hitungan jari untuk 3 kabupaten ini, dan itu sangat di sayangkan ketika daerah lain siswanya banyak yang lulus “
Khairun menambahkan ketatnya persaingan untuk merebut kursi di perguruan tinggi ini haruslah menjadi stimulus untuk meningkatkan strategi dan persiapan diri yang matang untuk dapat masuk ke Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yang di inginkan.
“Jika di tahun saya yaitu 1984 persaingan sudah terasa saya berharap adik – adik siswa bisa memahami kondisi ketatnya masuknya perguruan tinggi negeri (PTN) di 2015 ini, rentang waktu yang panjang ini seharusnya bisa di jadikan patokan bagaimana persaingan dari tahun ketahun untuk masuk ke perguruan tinggi tersebut.
Dilain tempat Ketua Panitia Simulasi SBMPTN 2015, Pati kemala menyebutkan acara 3 kabupaten ini tidak dilakukan secara serentak di Gayo Lues. Karena, jarak tempuh yang sangat jauh sehingga di tunda menjadi tanggal 27 januari 2015.
“ Untuk yang di Gayo Lues kita tunda karena keterbatasan jumlah panitia dan jumlah anemo siswa yang sangat besar dan akan kita laksanakan di Gayo Lues tanggal 27 januari 2015
Pati menambahkan untuk yang di kabupaten Gayo Lues, sebagai tahun penjajakan pertama simulasi ini tidak mendapat kendala apapun karena didukung penuh oleh Pemerintah daerah setempat, Osis dan siswa di Gayo Lues.
“Kami tidak menduga di awal penajajakan saja sudah sebanyak 150 siswa yang mendaftar. Ini merupakan prestasi yang besar untuk kepanitiaan”
Di Aceh Tengah, Ketua FOPMAT Taksindra Lesmana Putra mengharapkan agar adik – adik peserta simulasi dapat lulus dengan nilai terbaik sehingga kuota untuk masuk perguruan tinggi negeri (PTN) bisa lebih meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Acara ini di bantu penuh oleh pemerintah Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues dan di bantu oleh mahasiswa – mahasiswa Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues dan Forum Mahasiswa Gayo Lues (FORMAGALUS).