Takengen | Lintas Gayo – Tidak sia-sia 19 orang dari 11 negara sebagian besar Uni Eropa datang ke Dataran Tinggi Gayo untuk melihat dari dekat usaha perkebunan kopi serta kemungkinan penjajakan hubungan dagang untuk memasarkan kopi Gayo di benua Eropa.
Setibanya di kota dingin mereka langsung diundang makan malam di Pendopo oleh Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin dan disuguhi kopi Gayo yang dihilangkan dalam gelas ukuran kecil (Espresso).
Salah seorang peserta yang ikut rombongan Specialty Coffee Association of Europe (SCAE), Sergiy Reminnyy asal Ukraina tampak begitu menikmati kopi Gayo. Bahkan ia tidak pernah menolak setiap kali ditawari.
Penasaran dengan caranya menikmati kopi, ketika ditanya cita rasa dan aroma kopi yang sedang ia nikmati dengan tegas General Director IONIA Il Caffe ini mengatakan kalau dirinya sedang ketagihan kopi Gayo. Bahkan saat ditanya perbandingan cita rasa kopi Gayo dengan kopi yang berasal dari luar negeri, misalnya Brazil, Reminnyy memberikan jawaban yang mengejutkan.
“Jadilah diri sendiri. Jangan dibanding-bandingkan”, ujarnya sambil meneguk kopi yang dihidangkan buat dirinya beserta rekan-rekannya.*