Takengen | Lintas Gayo – Satu jembatan di Kampung Gegarang Kecamatan Jagong Jeget terlihat sangat memprihatinkan, dan perlu penanganan segera.
“Kondisinya hampir rubuh, dikhawatirkan bila tidak diperbaiki segara akan ada korban bila sewaktu waktu jembatan itu rubuh,” ungkap Camat Jagong Jeget, Fauzan, rabu (25/11) ketika dikonfirmasi terkait adanya satu jembatan antar kampung di Gegarang.
Disamping itu, jembatan tersebut juga memiliki peran strategis bagi warga setempat sebagai akses antar pemukiman dan jalan ke perkebunan warga.
Fauzan sudah melihat sendiri lokasi jembatan, bahkan sempat mengunggah fotonya berdiri diatas jembatan yang sudah reyot tersebut di satu media sosial.
“Jembatan itu tidak mungkin dikerjakan hanya dengan gotong royong warga, karena ada bagian pondasi yang tergerus air sehingga jembatan menjadi miring,” ujar Fauzan.
Dihubungi terpisah, Kadis Bina Marga Aceh Tengah, Khairuddin Yoes selaku pihak yang bertugas untuk melakukan pemeliharaan jalan dan jembatan sudah mendapatkan laporan terkait jembatan ini.
“Sudah, kita sudah dapat informasinya, dan sesegera mungkin jembatan tersebut akan mendapatkan penanganan,” ujarnya.
Khairuddin mengakui banyaknya sebaran banjir dan longsor akibat curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini membuat pihaknya harus bekerja ekstra bersama jajaran BPBD setempat untuk menangani bencana yang terjadi.(*)
