Najwa Shihab dan Imam Prasodjo Hadiri FGD Budayawan Aceh

Banda Aceh | Lintas Gayo – Presenter Najwa Shihab dan sosiolog nasional Universitas Indonesia (UI) Prof. DR. Imam Prasodjo menghadiri pertemuan seniman dan budayawan Aceh di Anjong Monmata Banda Aceh, Sabtu (14/7).

Kedua tokoh ini hadir untuk memberi masukan dalam Fokus Discussion Group (FGD) yang membahas tentang Strategi Pengembangan Kebudayaan dan Kesenian Aceh.

Selain menghadiri FGD seniman dan budayawan Aceh, Najwa Shihab dan Prof. DR. Imam Prasodjo mengaku hadir di Aceh juga dalam rangka membuat film dokumenter berdurasi 10 menit yang mengisahkan tentang proses damai Aceh.

Proses damai Aceh adalah sesuatu yang menarik dan unik yang pernah terjadi di Indonesia, dimana saat konflik yang diburu adalah anggota GAM, sementara pasca damai yang “diburu” justru dikawal. Hal ini sangat menarik untuk dijadikan sebagai model sekaligus inspirasi bagi dunia, terutama negara-negara yang tengah dilanda konflik. Imam Prasodjo mencontohkan negara Pakistan, Burma Palestina dan lain-lain yang masih dilanda konflik. Ia juga berharap film yang akan diproduksinya bersama Najwa Shihab nanti dapat menjadi inspirasi dan pelajaran bagi perdamaian dunia.

Sementara itu Najwa Shihab dihadapan seniman dan budayawan Aceh Thaib Loh Angen, Desi Ronni, Din Saja, LK, Ara, Sarjev, Salman Yoga S, Iskandar Norman, Ayah Panton, Imam Zuairi, Zulkifli Agip dan puluhan seniman lainnya menceritakan bagaimana ia hadir di Aceh sehari setelah bencana Tsunami tahun 2004 bersama tim Yusuf Kalla, saat itu ia sempat menyaksikan secara langsung serta menayangkan melalui Metro TV tentang bencana dahsyat itu.

Najwa Shihab dan Imam Prasodjo yang hadir bersama  Juru Bicara Partai Aceh, ini diakhir pembicaraannya juga menjelaskan tentang komitmen dan interes Metro TV terhadap Aceh, hal tersebut diaktualisasikan baik melalui pemberitaan dan segmen acara lainnya yang dapat mengexpost Aceh keranah yang lebih luas. Bahkan kita memberi ruang khusus bagi Aceh dalam proses demokrasi beberapa waktu yang lalu dengan menayangkan debat kandidat calon Gubernur dan wakil Bubernur, sebutnya dengan senyum khas pembawa acara Mata Najwa di Metro TV itu. (LG007)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.