Banda Aceh | Lintas Gayo – Tiga Mahasiswa asal Gayo Lues dalam waktu dekat ini direncanakan akan berangkat ke Hawaii, Amerika Serikat untuk menari Saman. Ketiga mahasiswa tersebut adalah Sabarudin dari Fakultas FISIP, Saniman R (Fak.Teknik), dan Azwier (Fak.Pertanian) yang juga tercatat sebagai penari Saman di Sanggar milik masyarakat Gayo Lues, Sanggar Budaya Seribu Bukit (SBSB) Banda Aceh yang selama ini aktif mengisi sejumlah acara di Banda Aceh dan Aceh Besar.
Selain mereka bertiga, juga akan diikuti sejumlah mahasiswa lainnya dari berbagai jurusan di Universitas Syah Kuala (Unsyiah) serta akan diikuti 13 Dosen dari Unsyiah, salah satunya Dr.Rajab Bahri,M.Pd yang juga tokoh Masyarakat Gayo Lues di Banda Aceh.
Sabarudin menjelasakan, kegiatan tersebut adalah program Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Jakarta, yang memlih 13 Mahasiswa Unsyiah dan 13 Dosen Unsyiah untuk mewakili Indonesia dalam rangka promosi wisata sekaligus menjalin kerja sama Unsyiah dengan Universitas di Hawaii.
Sabarudin yang akrab disapa Sabar ini juga menambahkan, besok pagi pukul 05.00 WIB mereka akan berangkat ke Jakarta selama tiga hari untuk mengurus VISA ke Kedubes Amerika Serikat.
“Ke Hawaii berangkat sekitar tanggal 20 Oktober nanti,” terang Sabar saat dihubungi Lintas Gayo, Rabu (5/9/12) di Banda Aceh.
Dikatakannya, selain tarian Saman, di Hawaii mereka juga akan menampilkan Tari Melayu dan Jawa. “Besok kita akan berangkat secara serentak ke Jakarta bersama rombongan dari Pusat Kajian dan Pengembangan Seni Unsyiah,” kata Sabar.(Supri Ariu/red.04)
Mhn maaf ketiga mhs tsb bukan diundang tapi mereka mengikuti program Muhibah Seni ke Hawaii yg merupakan program dr Dikti utk kampus yg lolos proposal pengajuan kegiatan Muhibah Seni tsb. Tahun tsb Pusat Seni Unsyiah lolos proposal pendanaan Muhibah Seni ke Hawaii.