Takengen | Lintas Gayo – Mendorong investasi di daerah tidak hanya dibutuhkan slogan kata-kata, namun harus didukung dengan tindakan nyata yang ditunjukkan melalui mekanisme perizinan yang terintegrasi, cepat dan jelas
Demikian penggalan arahan Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM ketika melantik Ir. Syukri, MM sebagai Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Satu Pintu (KP2TSP) Aceh Tengah
Prosedur yang berbelit- belit menurut Nasaruddin sudah tidak sesuai lagi dengan orientasi reformasi pelayanan publik yang menuntut kecepatan, ketepatan dan memunuhi aspek legalitas.
Nasaruddin juga mengutip ucapan Presiden SBY dalam beberapa kesempatan yang mengatakan bentangkan karpet merah untuk investasi, namun tetap harus sesuai dengan koridor hukum dan ketentuan yang berlaku
“Jangan mengeluarkan izin yang bertentangan dengan aturan. Sebagai pengemudi yang berpengalaman, kemudikan kendaraan itu dengan baik, cepat tiba di tujuan tapi tidak pernah melanggar rambu lalu lintas,” katanya berpesan kepada Kepala Kantor KP2TSP yang baru dilantik.
Perizinan yang baik, menurut Nasaruddin sangat mempengaruhi investasi dan perekonomian daerah. Karena itu, Nasaruddin mengharapkan jajaran KP2TSP dapat melakukan tugasnya dengan baik
“Prinsipnya tidak boleh memperlambat, tidak boleh membuat aturan yang berbelit-belit dan bantu investasi dari manapun juga jangankan dalam negeri, luar negeri sekalipun diberi kesempatan,” katanya.(Rel Humas)
