Walaupun dibanding daerah yang selama ini sudah memiliki kunjungan wisata tinggi, dikatakan Reza Aceh punya trend yang cukup baik
“Setidaknya ada tiga daerah di Aceh yang mendapat prioritas utama untuk pengembangan pariwisata, yaitu Banda Aceh, Sabang dan Aceh Tengah,” katanya disela pelaksanaan Aceh Bike Cross Country kedua (ABCC2) di Takengon, minggu (12/10) lalu
Ketiga daerah tersebut, menurut Reza tidak saja karena alamnya yang mendukung tapi juga kondisi sosial budaya yang sesuai dengan pengembangan wisata
Diakui reza, selama ini wisata Aceh masih didominasi oleh Sabang dan Banda Aceh. Menurutnya rata-rata kunjungan mencapai 3 hari per-wisatawan
Selama tiga hari berada di Aceh, dirata-ratakan masing masing wisatawan berbelanja sekira Rp.10 juta per orang, sehingga semakin tumbuhnya dunia parawisata sangat memberi dampak bagi geliat ekonomi masyarakat
“Karena itu program wisata Aceh kedepan, lebih meningkatkan kunjungan dan meningkatkan waktu tinggal, serta mengembangkan daerah lain, salah satunya Aceh Tengah,” ucapnya
Aceh Tengah, menurut Reza memiliki alam yang indah, hawa yang sejuk, danau Lut Tawar yang menawan, serta aroma kopi arabica kelas dunia, sehingga memenuhi syarat sebagai daerah tujuan wisata
“Dasar itulah, Aceh Tengah dipilih menjadi lokasi ABCC2 sebagai bagian dari sport tourism yang dikembangkan oleh Disbudpar Aceh,” jelas Reza.(MK)