Takengen | Lintas Gayo- Shabella Abubakar, calon bupati terpilih mengatakan, kawasan Pamar, di Kecamatan Rusip Antara, Kabupaten Aceh Tengah sudah selayaknya menjadi sebuah kecamatan. “ Persyaratan untuk menjadi kecamatan sudah terpenuhi.”
Hal itu dikatakan Shabella Abubakar ketika memenuhi undangan PWI Gayo Lut, Sabtu (25/3/2017). Di Paya Ilang Takengen. Menurut mantan beberapa Kadis di Aceh Tengah dan Bener Meriah ini, warga Pamar selama ini merasa dianak tirikan, sehingga muncul keinginan warga di sana untuk pindah kabupaten ke Pidie.
Akses ke Pamar dan fasiltas disana harus diperhatikan. Sudah selayaknya Pamar menjadi kecamatan. “ Saya akan menyekolah anak pamar IPDN . Bagaimana agar putra setempat menjadi camat di sana, ada danramil dan Polsek dari putra di sana. Kita akan upayakan itu,” sebut Shabella.
Di Pamar sebutnya, alamnya masih luas, namun sebagianya sudah dikuasai oleh kalangan tertentu yang jumlahnya mencapai puluhan dan ratusan hektar. Namun lahan yang dikuasai itu banyak tidak dimanfaatkan.
“Kan tidak ada salahnya lahan yang dikuasai oleh itu sebagianya diberikan kepada masyarakat untuk dimanfaatkan agar kawasan ini semakin berkembang, selain itu membantu mereka yang susah yang juga tidak punya lahan,” kata Bella.
Di Pamar ini saat sekarang ini menjadi incaran pihak luar karena di negeri ini dikenal dengan kandungan mineral yang ada di dalamnya. Ada emas di sana, makanya daerah ini menjadi sasaran pihak lain untuk mengorek keuntungan. Seharusnya itu dapat dikelola masyarakat atau daerah, sebutnya.
Pamar menurut Bella bukan hanya cocok untuk dikembangkan beragam jenis tanaman buah-buahan, namun di sana juga bisa dikembangkan lahan persawahan yang diharapkan dapat membantu mengurangi pemasokan beras dari luar untuk kabupaten Aceh Tengah.
Bupati terpilih ini bertekad pada masa kepimpinanya kawasan barat Aceh Tengah yang berbatasan dengan kabupaten Pidie ini mampu disulap menjadi daerah maju dengan sebuah kecamatan. (LG 01) Bersambung.
berita terkait : Bella (1) Silakan Kritik
