Oleh : Bintang Aulia
Ibu..
Wanita terindah
Yg telah melahirkan
membesarkan
mendidikku dan menyentuhku dgn kasih sayang
Kerikil dan duri jalanan seakan haus darah tapak kaki mu ibu
Namun tetap kau telusuri
tanpa menyerah untuk masa depanku anakmu
Di balik senyummu kau sembunyikan lelahmu
Dibalik canda kau sembunyikan tangismu
Meski
Seonggok cacian….hinanan
Terkadang harus engkau terima
Namun engkau ibu….
Engkau tidak pernah mundur dr perjuanganmu
Dan Lihat lah sekarang ibu
Sekarang engkau mampu merubah seorang bayi laki
Menjadi seorang pemuda pembela bangsa..
Engkau telah mengantarkan aku
kegerbang Hari depan yang bermula
Dalam tekad yg kuat meraih cita cita
Aku ingat kala itu ibu
Disaat aku melangkah ke medan juang
Engkau sllu melepaskan aku dengan do’a dan air mata
Bayangmu sllu hadir dlam damai
Ketulusan mu sejukan hati di relung kalbu
Dan aku tau ibu …
Bukan setumpuk emas yg kau minta dr kesuksesanku
Bukan gulungan uang yang engkau harap dr keberhasilan ku..
Aku faham..aku mengerti
Karna engkau pernah berkata kepadaku
Anakku belahan jiwaku
Permata hatiku
Sayangilah ibu
Saat aku disisimu dan nanti
Setelah waktu memisahkan senyumku
Dari jasadku anakku
Comments are closed.