Takengen | Lintasgayo.com – Ikatan Guru Indonesia (IGI) wilayah Aceh Tengah untuk pengurus masa bakti bakti 2023-2028, dilantik. Pelantikan itu berlangsung di Aula Hotel Bayu Hill, Selasa 14 Maret 2023.
Pelantikan pengurus IGI Aceh Tengah itu langsung dilakukan Drs. Imran Lahore, ketua IGI Provinsi Aceh. Pada pelantikan itu turut dihadiri PJ Bupati Aceh Tengah, Ir. Teuku Mirzuan MT yang diwakili oleh Asisten 3, Dandim 0106 Letkol inf Kurniawan Agus, Anggota Dpra Bardan Sahidi, Kepala Dinas Pendidikan Pendidikan Aceh Tengah dan beberapa tamu undangan dari instansi lainnya.
Dalam sambutanya, ketua IGI Aceh menyampaikan bahwa pelantikan IGI Aceh Tengah sudah memasuki priode kedua, dimana sebelumnya pada tahun 2018 Aceh Tengah juga sudah memiliki pengurus IGI.
” Saya mengajak pengurus terpilih serta kepada seluruh guru untuk membudayakan membaca kepada anak didik. Karena semua berawal dari membaca. Dan semoga IGI Aceh Tengah mampu membawa pengaruh membaca yang baik untuk generasi Aceh,” sebut Imran Lahore.
Dengan dilantiknya pengurus IGI Aceh Tengah, semoga dapat lebih aktif mencerdaskan generasi bangsa dan tak lupa, imran mengajak seluruh anggota IGI dapat memelihara dunia pendidikan, agar melahirkan generasi penerus bangsa yang diharapkan.
“Untuk itu, pengurus terpilih dapat melaksanakan program kerja secara professional, memajukan daerah, karena ini merupakan bagian dari pengabdian,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Dandim 0106 Kodim Aceh Tengah Letkol Inf Kurniawan Agus, juga menyampaikan amanatnya, dimana pihaknya mendukung penuh seluruh program kerja yang akan diemban IGI Aceh Tengah.
Bagi Dandim, Tanoh Gayo bukanlah tempat yang asing, karena sudah lama menjadi bagian dari hidupnya. Dia pernah bertugas di Gayo Lues, dan pernah memberikan latihan juga mengajar untuk generasi tingkat menengah ketika dia bertugas di sana.
Untuk pengurus IGI Aceh Tengah, sebelumnya ketua dijabat oleh Supriliwati, S. Pd, M. Pd, sekaligus pelopor IGI Kab Aceh Tengah yang terbentuk tahun 2018.
Sementara itu, ketua terpilih IGI Aceh Tengah yang sudah dilantik, Rizki Ichsan, S. Pd, berharap agar organisasi ini untuk konsen dan fokus dalam meningkatkan kompetensi serta kualitas guru, mulai dari jenjang SD/MIN hingga SMA, SMK, SLB, MAS dan MAN di negeri penghasil kopi arabika terbaik dunia ini.
Menurutnya, IGI hadir bukan tandingan organisasi guru lain, tetapi melengkapi agar guru se-Aceh Tengah bisa melakukan kompetensi di masa akan datang.
“Program pelatihan IGI ada Sagusabu ( satu guru satu buku) , satu guru satu blok dan bukan organisasi yang hanya mementingkan organisasi ini saja. sesuai dengan motto IGI yaitu sharing and growing together,” sebutnya. ***** IRS
Comments are closed.