Takengon | Lintas Gayo – Babak penyisihan event Pacuan Kuda Tradisional Gayo dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kute Takengen Ke-436 di Gelengang H.M. Hasan Gayo Belang Bebangka telah usai, seperti biasa kuda-kuda yang berasal dari kabupaten Aceh Tengah mendominasi dengan menyertakan kuda terbanyak dibabak semifinal Sabtu 23 Februari 2013 mendatang.
Seperti yang diungkapkan panitia teknis Pacuan Kuda Tradisional Gayo, Anugrah Fitradi kepada Lintas Gayo, Kamis (21/02/2013) di Simpang Kelaping, bahwa dari 72 ekor kuda untuk semua kelas yang dipertandingkan, kuda-kuda yang berasal dari kabupaten Aceh Tengah mendominasi babak semifinal.
“Dari 76 kuda tersebut, sebanyak 42 ekor kuda berasal dari Aceh Tengah, sedangkan Kabupaten Bener Meriah menyertakan 24 kuda dibabak semifinal sedangkan Kabupaten Gayo Lues hanya menyisakan 10 ekor kuda saja,” rinci Fitra sapaan akrab sarjana Peternakan Unsyiah ini.
Fitra menambahkan, seperti biasa kuda-kuda yang masuk babak semifinal ini didominasi kuda-kuda juara dalam event-event sebelumnya. “Seperti biasa, kuda-kuda yang masuk semifinal didominasi kuda-kuda juara (Gayo:Beker), mesti ada beberapa kuda yang masih tergolong pendatang baru,” tutup Fitra.
Seperti diberitakan sebelumnya, perlombaan tahunan tersebut diikuti oleh 315 ekor kuda yang berasal dari 3 kabupaten dataran tinggi gayo, diantaranya 171 ekor berasal dari Kabupaten Aceh Tengah, 101 ekor dari Kebupaten Bener Meriah, serta 43 ekor dari Kabupaten Gayo Lues.(Darmawan Masri/red.04)
