Mantan Presma: Perlunya Duduk Bersama Bahas Permasalahan UGP

Takengon | Lintas Gayo – Alumni mahasiswa Universitas Gajah Putih Takengon, Irham,SE mengatakan diperlu diadakan musyawarah antara seluruh elemen yang terlibat di kampus Universitas gajah Putih (UGP) Takengon, terkait pasca penyegelan kampus tersebut beberapa waktu lalu.

Menurutnya, ini langkah yang maju dalam masa perjalanan UGP Takengon yang sudah berdiri sejak 1986. Walaupun pembagunanya masih sangat tersendat serta kejadian penyegelan ini, akan membuat dewasa para pihak yang terlibat dalam pembangunan Universitas kebanggan Aceh Tengah kedepan.

“Dengan adanya permasalahan ini, apakah pergantian rektor yang tidak sesuai dengan mekanisme ataupun sebaliknya, dan ada pro dan kontra terhadap kebijakan yang dilakukan ketua umum yayasan UGP, akan lebih mengarah sesuai dengan tujuan dari UGP itu sendiri yang lebih mandiri,” jelas Irham pada Lintas Gayo, Jumat (8/3/2013).

Selaku alumni, Irham menginginkan permasalahan ini diselesaikan dengan cara musyawarah agar permasalah yang ada dapat teratasi. Untuk itu, Ia menyarankan selaku alumni,  diperlukan jiwa besar para petingi kampus dengan dilakukanya duduk bersama antara Ir.H. Nasaruddin, MM selaku Ketua Umum Yayasan Gajah Putih dan Ir.Syukur Kobat selaku rektor yang dilengserkan serta Pejabat Pelaksana Tugas (Plt) yang ditunjuk langsung oleh ketua umum yayasan ini.

Ini penting dilakukan guna membahas solusi yang tepat guna menyongsong UGP yang lebih baik ke depan. Jika mereka bisa duduk bersama dan disaksikan oleh pendiri kampus, mahasiswa, dosen dan para dekan, Insyaallah pasti akan mendapat titik temu dan sebuah kesepakatan.

“Selama ini saya melihat peran yayasan dalam mengayomi perkembangan pembangunan kampus terkesan sangat lambat dan terbalik, yang seharusnya yayasan sebagai penyelenggara dapat memfasilitasi dan mengusahakan segala kebutuhan dalam konteks perkembangan pembangunan malah dilakukan oleh rektor yang seharusnya sebagai penyelenggara akademis,” tutup mantan Presiden Mahasiswa UGP periode 2006-2008 yang saat ini menjadi dosen di UGP.(LG-025/red.04).