Prestasi luar biasa diperoleh Resty Tamara Utami, pelajar asal Takengen, yang kini menjadi siswi kelas XI SMA Teuku Nyak Arief Fatih Bilingual School (FBS) Banda Aceh.
Bagaimana tidak, bersama temannya Tgk Yumna Darayan asal Banda Aceh, Resty berhasil memperoleh medali perunggu setelah mempersentasikan hasil penelitiannya bertajuk “Toddy Palm Tree as Wind Damper Solution In Coastal Zone and Huge Ecology Benefit,’ pada ajang International Sustainable World Energy Engineering Environment Project Olympiad (I-SWEEEP) 2014 di Houston, Texas, Amerika Serikat (AS), baru-baru ini.
Even I-SWEEEP, merupakan olimpiade tingkat internasional yang melibatkan siswa setingkat SMA dari 66 negara. Olimpiade ini memperlombakan tiga bidang penelitian, yaitu energi, engineering, dan environmen.
Dalam olimpiade yang digelar oleh Cosmoz Foundation serta di organisasikan oleh Harmong Public School tersebut, anak dari pasangan Ir Zikriadi MM dan Suzana SE itu mempersentasikan hasil penelitiannya dibidang environment.
“Kami berdua, memberi solusi bagaimana mengurangi kecepatan dan tekanan angin dari laut ke darat, melalui penanaman pohon lontar di pinggiran (pesisir) pantai, maupun ditempat mana saja disekitar perkotaan,” papar Resty.
Ditambahkan remaja berusia 16 tahun ini, alasan yang membuat mereka mengambil tema pohon lontar, adalah karena Indonesia merupakan negara maritim. Angin menjadi salah satu penyebab mengapa bencana alam sering terjadi khususnya di wilayah pesisir.
“Melalui penelitian yang kami lakukan di Amerika itu, pohon Lontar dapat meredam kecepatan angin dari 23,4 km/jam menjadi 6-10 km/jam,” jelasnya, sembari menambahkan, masing-masing bidang lomba diwakili satu atau dua siswa dari negara-negara peserta.
“Dewan Juri tidak bisa diragukan lagi, karena berasal dari universitas terkemuka di Amerika, mereka berjumlah ratusan, sedangkan proyek yang dipersentasikan berjumlah 450 proyek,” terangnya anak ketiga dari tiga bersaudara itu.
Ajang I-SWEEEP 2014 di Houston, Texas, Amerika Serikat, peserta dari Indonesia berjumlah lima orang. Salah satu diantaranya adalah pelajar SMA FBS Resty bersama rekan satu sekolahnya Yumna. Dua siswa pribadi Bandung serta seorang siswi SMAN 1 Kudus, juga berhasil memperoleh medali perunggu tersebut.
Selain Resty Tamara Utami dan Tgk Yumna Darayan, dari SMA FBS, dua siswa lain masing-masing dari SMA Pribadi Bandung memperoleh pembicara terbaik kedua (honorable mention), sedangkan seorang siswi SMAN 1 Kudus juga memperoleh medali perunggu (bronze medali).
Sebelum mewakili Indonesia pada kegiatan internasional yang bertempat di George R. Brown Convention Center di Houston, Texas, Amerika Serikat, dengan proyek yang sama Resty dan Yumna sebelumnya juga telah berhasil mencetak prestasi dengan memperoleh medali perunggu di Indonesian Science Project Olympiad (ISPO) 2014, pada 18-20 Februari di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.
“Alhmdulillah senang sekali rasanya, gak nyangka dan gak pernah bermimpi, mengharumkan nama Aceh, nama Takengen, dan yang paling penting bisa mengibarkan merah putih dihadapan puluhan negara,” ucapnya girang kepada Lintas Gayo melalui pesan elektriknya.
Resty juga mengungkapkan harapannya kepada para siswi di dataran tinggi Gayo, berupa harapan agar mereka lebih mementingkan pengalaman. “Harapan untuk perempuan-perempuan Gayo, khususnya pelajar, ayo sama-sama kita kejar prestasi di luar, cari pengalaman , jangan cari kesenangan diri. Percaya atau tidak, bahwa mencari pengalaman iyu lebih menyenangkan,” imbuhnya. (Iwan Bahagia)
