Takengon | lintasgayo.com – Kapolda Aceh Inspektur Jenderal Polisi Wahyu Widada, didampingi Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar, Kamis (14/05), meninjau langsung lokasi banjir bandang di Kampung Paya Tumpi Kecamatan Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah.
Dalam kunjungan itu, rombongan memantau proses evakuasi dan pembersihan material oleh tim gabungan yang terdiri dari masyarakat, pemerintah daerah, TNI/ Polri dan Organisasi Kepemudaan (OKP) serta lembaga sosial kemasyarakatan lainnya.
Kepada Bupati Aceh Tengah dan masyarakat yang hadir, Kapolda menyampaikan ikut prihatin atas musibah tersebut. Dikatakan Kapolda, pihaknya dapat merasakan kesedihan atau duka yang dialami masyarakat.
“Kami datang kesini sebagai bentuk ikatan persaudaraan kita, kasih sayang kita, serta saling berbagi untuk membantu meringankan musibah yang dialami oleh warga akibat banjir yang terjadi,” ujar Kapolda saat berinteraksi dengan warga.
Dengan demikian katanya lagi, warga di kampung ini yang terdampak banjir akan merasakan kehadiran negara dalam hal ini pemerintah untuk sama-sama mengatasi persoalan yang dihadapi masyarakat.
Kegiatan turun kelapangan ini dimaksudkan untuk melihat dan memastikan kondisi warga yang terdampak dapat tertangani dengan baik, khususnya dalam hal pelayanan kamtibmas dan baksos yang dilakukan oleh personil kepolisian di daerah itu.
Dia berpesan agar jajaran Kepolisian Aceh Tengah dan personil Kompi B Brimob AT-BM maupun pasukan dari TNI selalu hadir di tengah masyarakat dan memberikan pelayanan terbaik, ihklas serta humanis khususnya dalam penanganan musibah yang tengah terjadi ini.
Kepada awak media, Jenderal bintang dua yang baru menjabat sebagai pimpinan Polri di Provinsi Aceh tersebut, menambahkan bahwa setiap bencana yang terjadi, tentu saja ada hikmah dibaliknya. Untuk itu dia berharap semua pihak untuk dapat mengambil musibah ini sebagai pelajaran.
“Kita lihat sudah banyak hutan kita yang gundul. Tanah pada tebing-tebing sudah tidak ada pohon lagi. Belum terlambat untuk memperbaiki. Kita jaga alam, alam akan jaga kita”, tegasnya.
Usai memantau proses evakuasi dan pembersihan material, Kapolda dan rombongan langsung meninjau lokasi pengungsian warga dan posko penanganan yang dipusatkan pada SDN 3 Kebayakan, di kampung setempat.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda turut menyalurkan bantuan sembako dan bahan sandang lainnya serta melakukan peninjauan dan berdialog dengan petugas dari TNI dan Polri yang turut terlibat dalam penanganan Dapur Umum dan Posko Penanganan Pengungsi maupun posko kesehatan/ PSC 119.
Disela-sela kunjungan tersebut, Bupati Aceh Tengah Drs. Shabela Abubakar turut menyampaikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kapolda Aceh yang telah mengunjungi langsung masyarakat yang terkena musibah.
“Terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Kapolda dan rombongan yang telah berkunjung dan melihat langsung kondisi banjir serta dapat bertemu dan bertatap muka dengan warga yang mengalami musibah”, kata Shabela.
“Bantuan sandang dan pangan yang disampaikan, sangat berarti bagi masyarakat kami. Juga bantuan personil dari Polri sejak kemarin hingga sekarang sangat membantu. Kita berharap Polri dan TNI dapat membantu sampai kondisi tanggap darurat selesai”, tambahnya.
Kedatangan Kapolda Aceh yang didampingi Pejabat setingkat Direktur pada Polda Aceh, turut disambut Kapolres Aceh Tengah, Dandim 0106, Kepala BPBD, Kepada Dinas Sosial, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Camat Kebayakan beberapa kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. (Rel/LG010).
