Banda Aceh | Lintas Gayo – Sejumlah mahasiswa Aceh Tengah di Banda Aceh(Jum’at, 22 November 2013) telah membentuk sebuah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang bernama Solidaritas Independen Kebijakan Aceh Tengah (LSM SiKAT).
Seperti yang rilis yang diterima Lintas Gayo, LSM SiKAT terbentuk karena rasa kepedulian Mahasiswa Aceh Tengah di Banda Aceh terhadap pemerintah Aceh Tengah yang dinilai belum maksimal memberikan program nyata kepada masyarakat Aceh Tengah selama ini.
LSM SiKAT nantinya akan menghidupkan kembali fungsi control dan pengawasan terhadapkinerja pemerintah daerah Kabupaten Aceh Tengah.
Dalam rilisnya tersebut, Lsm SiKAT juga menyebutkan, lembaga itu juga akan berfokus kepada kebijakan pemerintah terhadap peningkatan ekonomi, mutu pendidikan dan khsususnyaa nggaran APBK yang belum pro pada masyarakat serta transparansi keterbukaan anggaran.
Dalam struktur LSM SiKAT ditunjuk Abza Karanesa sebagai ketua Umum, sedangkan Seketaris Wahusna, Bendahara Nevi Kustia serta sejumlah nama lainnya dengan posisi yang berbeda. LSM ini berkantor di Bumi Permata Lamnyong Kecamatan Syiah Kuala Kota Banda Aceh.
Abza Karanesa dalam rilisnya menyebutkan, meskipun kini banyak LSM yang serupa, tetapi LSM ini mudah-mudahan dapat membawa nafas baru untuk ikut berperan menjadi fungsi control terhadap pemerintah mengingat LSM dan terdiri dari mahasiswa Aceh Tengah yang berada di Banda Aceh. (Ril/R-Tn)