Lindungilah Hutan

Oleh : Zulkifli (Joel Buloh) 

 

ZulkifliKekayaan yang tiada ternilai yang kita miliki adalah hutan yang begitu luas, sungguh kita mesti senantiasa bersyukur kepada Allah SWT yang telah menganugerahkan bumi Aceh ini dengan hutan yang luar biasa, karena hutan adalah penghias dan penyujuk hidup.

 

Namun apa yang kita lihat sekarang? Hutan digundulkan atas dalih bermacam-macam, sang penguasa diam saja dan seolah pembiaran secara terkoordinir, padahal mereka tau siapa pelakunya dan siapa yang merampas kenyamanan hutan, padahal kita sangat berjasa kepada hutan.

 

“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan Karena perbuatan tangan manusi, supay Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar).

Katakanlah: “Adakanlah perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang terdahulu. kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah),” (Q. S Arrum: 41-42).

 

 

Manfaat Hutan Bagi Kita

 

Ketika kita tiada sadar begitu bermanfaat hutan, bahkan hutan telah menjadi pelindung bagi kita, pembawa kesejukan yang alami, namun kita menggundulinya dengan rakus, menebangnya membabi buta demi meraup rupiah dan kekayaan pribadi, padahal seluruh hutan menjerit melihat tingkah laku kita, namun inilah manusia, rakus, biadab, tidak bermoral, bahkan rela manusia lain dan kita menjadi korban dari nafsu kita.

 

Berjuta hewan terpelihara didalam hutan, beribu makanan dihasilkan disana, andai kita mau merawat hutan, penghasilan manusia pun bisa diraih, tapi itulah manusia, padahal hutan memiliki banyak manfaat bagi kita.

 

  1. Menyerap dan menyimpan karbon, karena pohon menyerap karbon dioksida dan mengubahnya menjadi kayu, di mana karbon tetap terikat selama ratusan atau bahkan ribuan tahun, hutan merupakan bagian penting dari sistem iklim bumi.
  2. Rumah bagi orang-orang, 300 juta orang di seluruh dunia secara aktif hidup di hutan dan tergantung pada mereka secara langsung sebagai sumber makanan, obat dan mata pencaharian.
  3. Sumber pekerjaan dan mata pencaharian, Lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia bergantung pada hutan sampai batas tertentu untuk mata pencaharian mereka, menurut Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa.
  4. Sebagai bahan untuk furniture, kertas, kayu bakar dan produk lainnya.
  5. Habitat untuk mamalia, burung, serangga, Hutan adalah rumah bagi hampir setengah dari spesies di dunia, dengan beberapa keanekaragaman hayati terkaya ditemukan di hutan tropis.
  6. Mencegah banjir, Selama musim hujan, hutan dataran rendah membantu penyerapan air dan memperlambat aliran air, mencegah kerusakan tanah, properti dan bangunan.
  7. Konservasi tanah dan air, Pohon merupakan bagian penting dari siklus air.
  8. Mengatur iklim regional, Ketika pohon ditanam di kota-kota, mereka dapat membantu meringankan efek “pulau yang panas” dengan menyediakan naungan untuk rumah dan bangunan serta mengurangi penggunaan energi untuk pendingin udara di musim panas.
  9. Keindahan alam, pohon dan hutan merupakan sumber inspirasi manusia dan kenikmatan – bahkan jika dilihat dari jauh.
  10. Aktivitas outbond, Kawasan hutan lindung dan taman kota seringkali digunakan untuk menjadi ruang bagi bermacam kegiatan yang bermanfaat seperti olahraga (hiking, bersepeda), bird-watching, rekreasi, pariwisata atau kegiatan pendidikan.

 

Begitu banyaknya manfaat hutan, masihkah kita dengan begitu egoisnya menebang mereka, seolah kita adalah predator yang yang begitus rakus, sang pejuang Aceh dulu juga hutan menjadikan sebagai tameng mereka, bahkan saat konflik dulu, hutan juga menjadi pelindung, kenapa hari ini, kita yang pernah dilindungi oleh hutan, kita orang nomor satu yang menebang hutan, dimanakah hati nurani kita, kenapa kita begitu buta dan menghargai mereka, dengarkan jeritan hutan yang kita tebangi dan kita bakar.

 

“Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya dan berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut (Tidak akan diterima) dan harapan (akan dikabulkan). Sesungguhnya rahmat Allah amat dekat kepada orang-orang yang berbuat baik.

Dan dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu Telah membawa awan mendung, kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu kami turunkan hujan di daerah itu, Maka kami keluarkan dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. seperti Itulah kami membangkitkan orang-orang yang Telah mati, Mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran.

Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya Hanya tumbuh merana. Demikianlah kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (kami) bagi orang-orang yang bersyukur”, (Q. S Al A’raf: 56-58).

 

Masihkah kita merampas hak-hak mereka, membatai mereka, padahal mereka begitu bermanfaat bagi kita, bahkan alam ini menjadi panas tanpa mereka, mari kita gunakan iman dan hati nurani untuk mendengar jeritan-jeritan mereka, mareka begitu bermanfaat bagi kita, adanya hutan melambangkan kesuburan, mari menjaga dan melestarikan hutan, tanamkan dalam hati kita satu kata “Save Forest”.

*Alumnus STAIN Malikussaleh Lhokseumawe dan Siswa Sekolah Demokrasi Aceh Utara

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.