Puisi “Ine” Zuliana Ibrahim

INE

Oleh : Zuliana Ibrahim

Ne! mencintaimu adalah kerudung yang merampas matahari ke pangkuan
terangnya menjelma raut di sudut kelam
jadi saputangan rindu
ketika nadi menegur kealpaanku pada surga di tapak kakimu
Ne! dengan keteguhan yang ranum, suaramu detak perempuan tangguh
jemari kerut menganyam kertan di waktu subuh
Ne! ini hanya sejengkal ketika aku membacamu
lidah tak akan tuntas mengulum hari-harimu

MAK!

Oleh : Zuliana Ibrahim

Di gaun tahajud yang kau kena
maka asa terbaringlah pada telapak tanganmu
mendengar sisip-sisip firman Tuhan dari peluh tuamu
Mak! Jangan pernah lagi
mendayungkan air mata untukku

IBU

Oleh : Zuliana Ibrahim

Wanita yang membalut bulan dengan doa
malam-malam ia kandung dalam jantung
bernafas telaga, kerap menyapu bibir dengan segelas tadabur
kau punya paras paling anggun

Hari Ibu, 22 Desember 2012

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.