FIKRAH Adakan Talk Show Memilih Jurusan

Fikrah Adakan Talk Show Memilih Jurusan Perkualiahan (Foto:Ist)
Fikrah Adakan Talk Show Memilih Jurusan Perkualiahan (Foto:Ist)

Banda Aceh | Lintas Gayo – Setelah berhasil menyelenggarakan Seminar Nasional yang mengundang pembicara Ir.Mursyid(DPD RI), Ir.Ruslan Abd Ghani(Bupati Bener Meriah), dan Bardan Sahidi (DPRK Aceh Tengah) 21 Desember 2013 lalu, di Aula FITK UIN Ar-Raniry, yang diikuti sebanyak seratusan lebih peserta dari kalangan mahasiswa Gayo dan Organisasi-organisasi paguyuban asal Aceh Tengah dan Bener Meriah, FIKRAH Banda Aceh kembali mengadakan “Talk Show & Diskusi Interaktif dengan Tema “GASAK (Gerakan Anti Salah Jurusan Kampus” di Aula SMA Negeri 1 Takengon, pada Jum’at 24 Januari 2014.

Talk Show ini di isi langsung oleh Bapak Sayid Fadhil Asqar, SP yang merupakan Motivator Asia Tenggara yang Telah membaca hampir 4000 buku lebih, dan juga sudah keliling ke 18 Negara sebelum berumur 27 tahun. Pada kesempatan ini, beliau menyampaikan sebelum menjadi mahasiswa calon mahasiswa harus mengetahui betul Minat dan Bakat, Kemampuan dari segala aspek agar tidak menyesal di kemudian hari, Orientasi dari jurusan. Menurut beliau, Manusia mengelompokan potensi diri pada seseorang, yakni potensi Sains dan potensi Sosial.”jika Jurusan tidak sesuai dengan kemampuan/potensi bisa berakibat fatal di kemudian hari, banyak juga mahasiswa D.O dikarenakan tidak berpotensi di sains namun memilih jurusan sains di perguruan tinggi” ujar bapak Sayid yang merupakan alumni Fakultas Pertanian UNSYIAH.

Pamateri kedua Kak Kusni Rohana,SST merupakan alumni STIS (sekolah Tinggi Ilmu Statistik), beliau menyampaikan sebelum menjadi mahasiswa, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu:
1. mengenai Niat, apakah benar-benar memiliki niat untuk kuliah?
2. minat dan bakat disesuaikan dengan jurusan yang diambil,
3. Jurusan yang di ambil harus sesuai dengan kapasitas yang dimiliki,
4. jika terlanjur memilih jurusan, berusahalah untuk mencintai jurusan yang di ambil.”Nasi sudah menjadi bubur, jadikan bubur itu menjadi bubur ayam” Ujar kak Kusni.

Kak Kusni juga merasa prihatin dengan kualitas pendidikan generasi Gayo saat ini, sedikitnya mahasiswa yang lulus jalur test di Universitas-universitas di negeri ini. Tapi bagi ibu empat orang anak ini, tidak ada kata terlambat untuk memperbaiki, maksimalkanlah waktu beberapa bulan ini agar lulus di universitas dan jurusan yang di inginkan.

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pencerahan, pemahaman tentang jurusan, dan informasi-informasi seputaran dunia kampus,.

Acara ini berlangsung mulai pukul 14.00-18.00 Wib, ada 184 orang yang mendaftar, namun yang hadir sekitar 152 orang. Peserta merupakan perwakilan dari beberapa seklah di Aceh Tengah.Pada acara ini, Setiap peserta diberi sertifikat, snack, door prize, ilmu, games dan simulasi.
Acara ini ditutup beberapa Games dan Simulasi yang bermanfaat dan menghibur peserta, ucapan terimakasih disampaikan oleh para peserta yang diakhiri dengan acara salam salaman.(FR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.