“Karena banyaknya tugas dan kesibukan yang harus saya kerjakan, dengan kerendahan hati saya memohon maaf jika baru hari ini dapat mengunjungi Abdya. Saya berharap, semua kita dapat tabah dan sabar menerima ujian ini,” kata Zaini Abdullah, dalam kunjungannya ke lokasi kebakaran pasar Lama, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya, Rabu (20/8).
Gubernur menyampaikan rasa duka yang mendalam terhadap korban musibah kebakaran dan meminta para pedagang yang menjadi korban agar bersabar. “Ini merupakan sebuah musibah yang tidak dikehendaki oleh semua pihak, namun kita menghimbau kepada para korban untuk lebih bersabar dalam menghadapi musibah ini,” kata Doto Zaini, sapaan akrab Gubernur Aceh.
Besaran bantuan ini, sambung Zaini, diharapkan tidak dilihat dari sisi
besar kecilnya, namun dilihat dari sisi kepeduliaan Pemerintah Aceh kepada warga yang mendapat musibah. “Atas nama Pemerintah Aceh, kami turut prihatin atas musibah Tersebut. Bantuan yang kami berikan hari ini juga merupakan bentuk kepedulian kepada bapak ibu sekalian.” ucapnya.
“Untuk pembangunan kembali ruko tersebut, kita akan rancang yang bagus dan kontruksi tahan gempa, insya Allah akan kita anggarkan dalam APBA 2015 nanti,” tambahnya lagi.
Seperti diberitakan sebelumnya, 45 Toko berkontruksi kayu Ludes Dilalap
Sijago Merah di Pasar Lama, Kecamatan Manggeng, Kabupaten Aceh Barat Daya, pada Jumat (01/08/2014)sekira pukul 03.00 dinihari. Tidak ada korban jiwa, namun sekira 168 orang yang mengais rupiah di pusat perbelanjaan tradisional itu hilang mata pencaharian dan kerugian ditaksir mencapai Rp. 15 miliar.
Pasca musibah, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya langsung menyalurkan bantuan dan mendirikan tenda di lokasi kebakaran, untuk menampung korban yang kehilangan tempat tinggal. Bantuan juga mengalir dari berbagai sumber lainnya. (real)