Bandar Lampung|Lintas Gayo.com – Pelaksana Tugas Bupati Bener Meriah kuti Forum Grup Discussion (FGD) Evaluasi Program Pengembangan Hortikultura Berorientasi Ekspor di Novotel, Bandar Lampung (01/10/2021), bersama Kementerian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia.
Kegiatan tersebut dalam rangka mengkaji perkembangan pelaksanaan kegiatan Pertanian Pisang Cavendish di wilayah Sumatera, Jawa dan Bali. Kegiatan tersebut dipimpin oleh Asisten Deputi bidang Pengembangan Agribisnis dan Hortikultura Kemenko Perekonomian, Yulia, dengan peserta 11 Pemerintah Daerah yang dihadiri Kepala Daerah dan beberapa Perwakilan serta Direktur Corporate Affairs Drh. Welly Sugiono.
Dalam kegiatan tersebut, Dailami memaparkan proyeksi pengembangan pisang Cavendish di Kabupaten Bener Meriah,
“ untuk saat ini, sebagai bahan uji coba sudah sekitaran 4 hektar pisang Cavendish yang dipanen, dengan hasil yang luar biasa memuaskan, hal tersebut sebagai gambaran untuk perusahaan Great Giant Pineapple agar lahan yang kita rencanakan agar segera dapat ditanam secara massal”, pinta Dailami.
Dailami menambahkan, Pemerintah Daerah Kabupaten Bener Meriah saat ini memberikan beberapa pilihan tempat yang cocok ditanami pisang Cavendish selain di Kecamatan Pintu Rime Gayo, hal tersebut guna mewujudkan harapan agar Bener Meriah menjadi salah satu sentral produksi pisang Cavendish dengan target ekspor.
Dailami juga mengusulkan diberikannya Fasilitas Ekspor yang direncanakan oleh Pemda Bener Meriah, yaitu pembangunan Dryport guna membantu mempermudah kegiatan ekspor, termasuk Ekspor Kopi dan pisang Cavendish nantinya. [ Syah Antoni ]
Comments are closed.