Takengen | Lintas Gayo- Pertarungan satu lawan satu dengan senjata tajam berujung maut. Arena pacuan kuda Blang Bebangka, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah, menjadi saksi sejarah duel maut antara penduduk Erlop dan Bies ini.
Kejadian yang berlangsung menjelang shalat Jumat (27/02/2015) telah membuat Muliyono, penduduk Bies, 35, meninggal dilokasi setelah bagian tubuhnya terluka senjata tajam. Lumuran darah disekujur tubuhnya korban berserakan.
Sementara lawan tandingnya, SMN, penduduk Erlop, kini sedang dirawat di RSU Datu Beru Takengen, karena juga mengalami luka senjata tajam. “ Korban mengalami luka tusuk yang dalam dibagian dadanya, dan meninggal dunia, sementara tersangka mengalami luka bacok bagian kepala dan dada sebelah kiri,” sebut Kapolres Aceh Tengah.
Menurut Kapolres AKBP. Dodi Rahmawan, tersangka merupakan residivis yang kini sedang dirawat di RSU Datu Beru Takengen. Pemicu duel maut ini bermula dari utang piutang Rp 100.000,- Pihak penyidik juga mengaman 3 bilah senjata tajam di TKP.
Selain itu mengamankan sepeda motor RX king dan Supra, milik korban dan tersangka. Menurut Kapolres pihaknya akan mengamankan dan mengawasi tersangka yang kini dirawat di RSU, “ Kita doakan cepat sembuh dan dapat diminta keteranganya, “ sebut Kapolres. (Iqoni RS)