Takengon | Lintas Gayo – Setelah dilakukan penyelaman oleh 2 (dua) orang penyelam dari Gayo Diving Club (GDC) dan 2 (dua) orang penyelam lagi dari Badan SAR Banda Aceh, akhir 2 orang dari 4 korban yang hilang akibat tenggelamnya boat wisata di kawasan Mepar Danau Lut Tawar Kecamatan Kebayakan Kabupaten Aceh Tengah berhasil ditemukan, Senin (2/1/2012).
Informasi ditemukannya 2 (dua) orang korban yang telah meninggal ini diterima Lintas Gayo melalui sambungan telepon selular dari ketua Gayo Diving Club (GDC), Munawardi yang ikut serta dalam proses evakuasi korban di lokasi kejadian. Pernyataan ini diamini oleh Camat Kebayakan, Marguh Iriansyah.
Dijelaskan Munwardi, penyelaman pencarian para korban tersebut dimulai sekira pukul 10.00 Wib dan berhasil menemukan 2 (dua) orang korban setelah melakukan pencarian selama sekitar 30 menit.
Salah satu korban yang diketahui bernama Muayyah Inen Eka (45) dan satu lagi gadis cilik dipastikan bernama Fitri (9). Sementara 2 orang korban lagi, Zailani (40) dan Seli Febriana (7) belum berhasil ditemukan, rinci Munawardi.
Kedua korban, lanjut ketua GDC tersebut, ditemukan dikedalaman sekitar 30 meter dan posisi ditemukan berdekatan sekitar 3 meter.
lebih jauh dijelaskan, tim penyelam yang terdiri dari 2 (dua) anggota GDC yakni Musmar Effendi (Fefen), Ismail (Abot) dan 2 (dua) dari Badan SAR Banda Aceh atas nama Yus dan Reza kembali melakukan penyelaman setelah beristirahat beberapa saat. “Mereka menyelam untuk kedua kalinya sekitar pukul 11.00 Wib tadi”, ujar Munawardi.
Kecerahan air (visibility-red) danau Lut Tawar lumayan bagus, sekitar 2.5 meter sehingga membantu tim pencari korban, timpal Munawardi lagi.
Sementara itu, Camat Kebayakan, Marguh Iriansyah dari lokasi musibah menyatakan cuaca di danau Lut Tawar dalam keadaan cerah dan air danau relatif tenang. Dia berharap agar 2 (dua) korban lainnya dapat segera ditemukan.
(Khalisuddin/03)
.
