Di Toweren Air Meluap, Warga Cemas

Toweren | Lintas Gayo : Tadi malam, Rabu (9/3) malam sekitar pukul 21.00 Wib terjadi limpahan air yang cukup besar berasal dari pegunungan Toweren Kecamatan Lut Tawar. Warga setempat sempat khawatir  dan panik karena air sungai yang meluap tersebut lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya.

Menurut keterangan salah seorang warga setempat Karimi, air mulai naik saat Maghrib dan puncaknya sekitar pukul 20.30 Wib. Dan mulai susut saat dinihari sekitar pukul 03.00 Wib. “Sebenarnya setiap tahun keadaan seperti ini selalu terjadi, akan tetapi tahun ini airnya lebih besar dan kami cukup merasa was-was,” ujar Karimi seraya menambahkan warga setempat masih trauma dengan musibah, karena baru beberapa bulan terjadi kebakaran besar di pemukiman tersebut.

Dijelaskan lebih lanjut, sejumlah keluarga terpaksa mengungsi ke Menasah dan salah satunya adalah keluarga Ridwan yang rumahnya terendam mencapai 1 meter. “Jalan lintas Takengon – Bintang dan jalan menuju Kala Toweren sempat tertutup air,” tambah Karimi.

Karimi mengaku masih khawatir bila hujan kembali turun. “Kami harus waspada, nampaknya hujan akan terus turun untuk beberapa hari kedepan dan dari kekeruhan air, sepertinya ada  yang longsor dihulu sungai ini,” pungkas Karimi.

Sementara saat Lintas Gayo tiba dilokasi sekitar pukul 06.00 Wib, Kamis (10/3) aliran air sungai sudah mulai susut dan tidak terlihat kepanikan warga. Aktivitas warga terjadi sebagaimana bisa dan sejumlah warga yang berprofesi nelayan tetap melaut. Namun jalan menuju Kala Toweren masih tergenang air dan sebagian badan jalan tersebut tampak lebih rendah daripada air sungai disebelahnya.

Dalam perjalanan kembali kearah Takengon,  Lintas Gayo berpapasan dengan rombongan Sekretariat Daerah Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah yang didampingi Camat Lut Tawar, Subhandhy. (aza)