Takengen | Lintas Gayo- Gaung kontes giok se nusantara yang akan digelar di Gayo, Takengen, Maret mendatang, semakin terasa. Para pecinta batu giok, mulai mengeluarkan stok batu yang selama ini sedikit meredup.
Batu berkelas super yang nantinya akan diperlombagakan, kini mulai dirawat oleh penggemar batu. “Peserta kontes asal Gayo sedang mempersiapkan batu andalanya,” sebut Kamal Bahagia, ketua
Gayo Gemstone Assocation (GGA), saat berada di Central Gemstone Bale Atu Takengen, kepada awak media.
Batu andalan dari negeri Antara ini yang diunggulkan antara lain, Nephrite Gayo, solar, bio solar, Lumut Gayo dan varian jenis lainya. Tentunya moment ini, akan menjadi motivasi bagi pengerajin batu, sekaligus sebagai promosi daerah, sebut Kamal.
Duan, kolektor batu mulai dari Gayo, mengakui, jenis permata yang memiliki daya saing tingkat internasional. Hal itu dibuktikan dengan unggulanya batu nephrite asal Linge, yang memiliki kekerasan nomor satu didunia, sebut lelaki yang dipenuhi giok ini.
Selama ini Duan, sudah 2 tahun menggantungkan hidupnya dalam bisnis batu permata, menurutnya masih banyak kolektor batu dari luar melirik batu asal Gayo. ” Jangan karena penjualan batu menurun lantas penambang tidak lagi mencari. Namun penambamg harus selektef memilih batu. Kalau dahulu asal tembus saat disenter langsung angkat. Sekarang itu tidak boleh, cari batu yang bagus, memiliki nilai jual tinggi”.
Kontes giok di Gayo ini, membuat Anwar sahadad, salah seorang pengerajin batu giok di Bale Atu, mengakui dalam seminggu terakhir ini dia kebanjiran order. “Alhamdulillah penghasilan saya bertambah karena banyak yang ngasah disini” ujar pria asal Sumbar ini.
Menurut Kamal Bahagia, peserta kontes giok se nusantara ini diperkirakan akan mencapai seribuan, apalagi dari tuan rumah Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues, manusia pecinta batu cukup banyak, sebutnya. (LG 010)