Kuliah atau Kerja ?

Oleh :Dina fadhilah*

Kuliah atau kerja duluan ya? Merupakan  menjadi pertanyaan yang sering kali terlontar dari tamatan SMA ataupun SMK, Mau kuliah dulu atau kerja dulu, keduanya tidak ada yang salah. Semua keputusan benar asalkan dijalankan dengan penuh hati dan ridha orang tua. Keputusan yang diambil (kuliah atau kerja) bisa menjadi sebuah kesalahan kalau kita tak ikhlas menjalaninya.

Berikut adalah kelebihan dan kekurang masing-masing dari kuliah dan bekerja ;

1.Kuliah

Hampir semua siswa setelah lulus SMA langsung melanjutkan kuliah, asalkan tak terbentur biaya. biasanya mereka langsung mendaftar di PTN atau PTS favoritnya.

Dan berikut adalah keuntungannya;

  • Lingkungan belajar yang kondusif; kampus adalah tempat yang cocok untuk belajar segala hal dari teori hingga praktek dan kita tak perlu takut untuk bereksperimen dengan apapundan terpenting tidak takut salah. Berbeda dengan lingkungan kantor(kerja) dimana kita dituntun untuk tidak melakukan kesalahan.
  • Modal Ijazah; setelah kurang lebih 4 tahun kuliah maka kita akan mendapatkan teori perkuliahan dan yang terpenting adalah ijazah. Dengan ijazah maka kemampuan kita diakui oleh negara, selain itu ijazah masih menjadi patokan rata-rata perusahaan dalam merekrut karyawan baru dibandingkan pengalaman kerja.
  • Berjejaring sosial; Dengan lingkungan kampus yang di dalamnya terdapat banyak orang dan waktu kuliah yang lebih sedikit dibandingkan saat bekerja(8 jam sehari) maka kita lebih mudah membangun jaringan pertemanan dibanding bila sudah bekerja kantoran.

 

2.Kerja

Berbeda jika kita memulai dengan kerja terlebih dulu baru kuliah, biasanya hal ini dilakukan secara simultan; bekerja untuk membiayai kuliah sehingga saat lulus, selain ijazah kita pun sudah mendapat pengalaman kerja. Beberapa keuntungan bila bekerja adalah:Belajar dari pengalaman; bekerja bisa dibilang membuktikan teori yang kita pelajari di kuliah, tanpa mempelajari teori mungkin kita akan lebih sulit dalam bekerjakarena kita pasri mengutamakan praktik dan skill bukan hanya sekedar teori lagi pula pengalaman adalah guru terbaik.

  • Pengalaman kerja; sudah tentu bekerja memberikan pengalaman berbeda yang bisa menjadi keunggulan tersendiri dibanding mereka yang masih duduk dibangku kuliah. Mendapatkan pengalaman kerja, artinya selangkah lebih maju dibandingkan mahasiswa lainnya.

  • Jenjang karir; setiap orang memulai jenjang karirnya dari bawah lalu perlahan naik. Bila kita memulai meniti karir lebih awal maka harusnya kita dapat mencapai jenjang atas lebih dulu dibandingkan orang lain. Berbeda dengan lulusan kuliah tanpa pengalaman kerja, biasanya mereka mesti meniti dari bawah.

Apapun pilihanmu bekerja baru kuliah atau kuliah lalu bekerja, semua baik untuk dilakukan. Karena kesuksesan tidak selalu datang dari bangku sekolah dan perlu diingat bahwa hanya sedikit orang yang putus sekolah atau tidak kuliah lalu sukses di dunia.

Intinya adalah kuliah untuk menunjang pekerjaan yang lebih baik, sedangkan bekerja untuk membiayai kuliah untuk tingkat lanjut. Namu jika pandai membagi waktu Bagusnya  itu kuliah sambil kerja. Karena jika misal lulusan sma bekerja sambil kuliah D3, maka ketika lulus D3, normalnya otomatis kantor memberi promosi jabatan alias naik jabatan. Dan seterusnya S1 ( naik jabatan lagi ), namun tetap saat bekerja kuliah tidak dinomorduakan meski kerja jadi prioritas.

Kuliah sambil kerja

Ketika  memutuskan untuk kuliah sambil kerja, terkadang ada resiko besar yang harus siap tanggung. Mungkin karena tuntutan ekonomi atau cuma sekedar menghabiskan waktu luang di tengah-tengah kuliah. Apakah salah kuliah sambil kerja? Tidak salah, selama kita masih bisa fokus kuliah daripada fokus mencari uang dan bisa membagi waktu namun harus siap dengan semua resiko yang ada . Resiko apa? Resiko kalau tidak bisa membagi waktu. Kalau kita terlalu tidak fokus dan sibuk mencari uang, jadinya kebalik, kerja sambil kuliah, bukan kuliah sambil kerja.

Di Indonesia, ada beberapa universitas yang jadwal kuliahnya memungkinkan kita untuk kuliah sambil kerja. Di luar negeri pun, misalnya di Australia dan New Zeland, kita bisa kuliah sambil kerja sampai 20jam/minggu. Kalau memang mau kuliah sambil kerja, ada beberapa tips buat kalian semua biar bisa fokus kuliah (selain tips kuliah untuk siswa yang sudah dibahas sebelumnya) :

  1. Manfaatkan akhir pekan atau waktu di luar jam kerja untuk mempelajari materi kuliah.
  2. Gunakan waktu luang sepulang/sebelum kerja untuk belajar
  3.  Saat tugas kantor sedang banyak dan urusan kuliah tak bisa ditinggal, coba negosiasi dengan     atasan apakah boleh cuti kerja.
  4. Bijak membagi waktu. Di saat ada tugas berat baik tugas kuliah maupun kerjaan, kamu bisa  mengerjakan mana yang lebih penting dahulu.       
  5. Jalin hubungan yang baik dengan teman kuliah untuk teman belajar,karena kita memerlukan mereka untuk membantu mengerjakan tugas kuliah yang tidak kita pahami.
  6. Ketika kuliah dan kerja sama-sama sedang tidak padat, manfaatkan untuk refreshing.

      Ini adalah  masa untuk istirahat sejenak sambil menyegarkan tubuh.

Nah itulah tips supaya bisa kuliah sambil bekerja. Jadi jangan takut kuliah sambil kerja, kamu pasti bisa, bisa dapat uang sambil dapat ilmu siapa yang gak mau ?

Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Malikussaleh*

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.