Oleh: Aufa, SY
Uyem adalah bahasa daerah Gayo, yang dalam bahasa indonesia berarti pinus dan dalam bahasa latin disebut pinus merkusii. Uyem merupakan tanaman yang dapat tumbuh di daerah berdataran tinggi seperti Gayo.
Uyem sangat identik dengan kehidupan masyarakat Gayo, jika diperhatikan tumbuhan ini memiliki daun yang rindang dengan bentuk menyerupai jarum, saat tiaupan angin berhembus dedauannya akan bergerak mengikuti arah mata angin, seakan memberikan lambaian yang penuh makna. uyem memberikan ketenangan dan keteduhan ketika kita duduk bersandar saat kita menghilangkan penat.
Uyem memiliki kandungan zat resin yang mengalir dari kulit uyem yang terluka, zat ini membuat uyem dapat mudah dilalap api.
Uyem sangat memiliki banyak kegunaan, untuk itu marilah kita jaga dan lestarikan uyem, agar kehidupan kita menjadi seimbang antara manusia dan alam.
Kata2 diatas merupakan gambaran tentang pohon uyem dan penulis mencoba mengekspresikan kehidupan pohon uyem dalam sebuah lagu dengan judul sebuku ni uyem. Berikut liriknya dalam Lagu:
Uyem
Rogop NiOlong Lagu Sirancung
Ke Panang Lagu Engok Ken Payong
Cabang Muleno Nge Lentong Berlentong
Mampat Ni Kelobong Tutup Ni Cemara
Uyem
Olok Sayang Ningko Nasepmu
Kona Rara Murah Di Mujebu
Olong Sialos Nge Sisu Bersisu
Ke Gaeh Kuyu We Musara Basa
Be reff
Oya sebuku, bayakku
Kudenangan Kata
Oya Cerite Ni Uyemku, bayakku
Kujangenen Lagu
reff
Olong Simuleleno Kelobong mampatni Cemara
Kuyu si Alos berdeso Nge musara Basa
Uyem
Sejarah Ari masa jemen
Kusederen Kubiak Serinen
Perdu Rom perdu ngok Ipergunen
Buge ken Ingeten Iwani Kekire