Redelong | Lintasgayo.com – Dua rumah warga di Kampung Burni Telong, Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener meriah, rusak diterjang puting beliung dan hujan es pada Selasa sore, (30/6/2020).
Ismail (26) merupakan salah satu korban menyebutkan, puting beliung menyebabkan atap rumahnya yang terbuat dari seng terbang berhamburan.
Selain itu, angin kencang tersebut membuat tembok rumahnya runtuh.
“Kami sangat panik, kami keluar rumah sambil berteriak atap rumah kami diterbangkan,” tutur Hamdan saat ditemui lintasgayo.com.
Menurut korban lainnya Hamdan, sebelumnya pernah terjadi hujan disertai angin kencang.
Namun, kejadian sebelumnya tidak separah yang terjadi pada hari ini.
“Bulan lalu juga angin, namun tidak separah ini yang sampai membuat rumah kami sebagiannya roboh,” katanya.
Hamdan (26) yang juga menjadi korban mengatakan, puting beliung dan hujan es membuat atap sengnya pecah dan bolong.
“Lihat sendiri bagaimana bekas hujan es, genteng saya bolong-bolong,” ujar Hamdan sambil mengusap air matanya karena melihat rumahnya runtuh.
Hingga kini, para warga masih membersihkan puing-puing reruntuhan rumahnya yang terkena puting beliung dan hujan es.
Sementara itu, Reje Kampung Burni Telong Amrullah menyebutkan, ada sebanyak 2 rumah rusak parah dan 10 rumah rusak ringan.
Akibat dari puting beliung dan hujan es hari ini, sebanyak 2 rumah rusak berat dan 10 rusak ringan,” ujarnya.
Amrullah, Reje setempat menjelaskan puting beliung tidak hanya merusak rumah warga, namun juga membuat banyak pohon tumbang.
“Akibat dari puting beliung dan hujan es hari ini, sebanyak 2 rumah rusak berat dan 10 rusak ringan,” ujarnya.
Sampai berita ini diterbitkan, Pemerintah Kampung masih berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial untuk menyalurkan bantuan. (Irwan Yoga/FG)
