Takengen|Lintas Gayo- Misriadi atau lebih dikenal dengan panggilan Adijan, mengamuk dan langsung melabrak Bupati Bener Meriah yang sedang melangsungkan rapat koordinasi, Rabu (05-01-2014) di Bener Meriah.
Anggota dewan dari PDIP ini mengamuk terhadap bupati, sampai berbagai pihak, termasuk wakil bupati Bener Meriah, Rusli M. Saleh berusaha menenangkan tokoh pejuang NKRI saat konflik ini.
Kabag Humas Pemda Bener Meriah, Mukhtar, kepada media Online LeuserAntara.com, menjelaskan, saat itu bupati dan sejumlah pimpinan SKPD sedang melakukan rapat rutin di ruangan kerjanya. Tiba-tiba datang Adijan menanyakan suatu hal, terkait masalah sengketa tanah selama ini belum juga ditangani oleh Pemda.
” Saya juga tidak berada di tempat saat kejadian, namun yang pasti persoalan tersebut terkait masalah tanah milik Adijan yang tumpang tindih dengan tanah milik veteran. Adijan meminta agar Pemda Bener Meriah dapat menyelesaikan kisruh terkait tanah tersebut, namun Pemda tidak memiliki dasar hukum untuk menyelesaikannya ,” ujar juru bicara Pemda Bener Meriah ini.
Menurut keterangan beberapa sumber, Adijan berteriak dan memaki serta mengucapkan kata-kata kotor, kami juga mendengarnya ,” ujar sejumlah sumber pegawai PNS Setdakab yang saat itu sedang bekerja, kepada Lueser Antara. Com.
Saat Adijan mengamuk, sejumlah Satpol PP bergegas datang dan melerai kejadian tersebit. Bahkan Wakil Bupati Bener Meriah Rusli M Saleh juga keluar dari ruangannya dan mengamankan anggota DPRK ini ke dalam ruangannya.
Adijan meminta agar Pemda Bener Meriah memperjelaskan dan menegaskan status tanah yang kini saling klaim antara pihaknya dengan veteran. Namun karena bupati Bener Meriah mengulur-ulur waktu menyelesaikan persoalan ini, ahirnya Adijan mendatangi bupati saat sedang memimpin rapat. (Tim LG)
