Atu Gajah | Lintas Gayo : Hari ini (28/4) akses jalan lingkar Belang Gele Wih Ni Durin kecamatan Silih Nara melalui desa Atu Gajah sudah dapat dilalui pasca longsor kemarin petang yang hampir merenggut korban nyawa bocah berusia 11 tahun Sukria Rizki yang kemudian diselamatkan oleh temannya Zainal Abidin 11 tahun.
Dinas Pekerjaan Umum menurunkan 1 unit beko dan 2 unit truk pengangkut material dilokasi longsor sehingga jalan yang tertutup timbunan tanah tersebut dapat segera dilalui oleh kendaraan.
Demikian juga pihak PDAM Tirta Tawar turut menurunkan timnya untuk memperbaiki pipa saluran air yang sempat terputus akibat terbawa longsoran. Hanya saja aliran listrik yang sempat terputus akibat tumbangnya 2 tiang saat kejadian air bah hingga pukul 15.00 WIB masih belum menyala.
Berdasarkan keterangan Sekretaris Desa (Sekdes) Atu Gajah, Nurdin Sufi (38), untuk korban yang terkena longsor, Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah akan menanggung seluruh biaya pengobatannya. Dia juga menambahkan pemerintah kecamatan dan kapolsek Bies sempat berkunjung untuk meninjau lokasi bencana tersebut.
Sementara untuk sejumlah korban terjangan air bah di Kampung Uning Pegantungen yang airnya berasal dari Atu Gajah telah menerima sejumlah bantuan dari Pemkab Aceh Tengah.
Dari keterangan Gecik (Kepala Kampung)setempat, Abd.Wahab, dikatakan kini telah dilakukan upaya-upaya bantuan oleh pihak Pemkab Aceh Tengah yang disalurkan melalui Pemerintah Kampung. “Diantara bantuan-bantuan yang kami terima berupa sembako dan dana santunan sebanyak Rp.1 juta per kepala keluarga (KK) dari 20 keluarga yang terdaftar dalam korban bencana tersebut,” kata Abd. Wahab, Kamis (28/4).
Bantuan tersebut diserahkan oleh ibu Bupati Aceh Tengah, Afini Nasaruddin yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Tengah, Khairul Asmara.
Terkait bantuan tersebut, Sekda Aceh Tengah menjelaskan kepada pihak korban mengenai kerusakan rumah dan kebun warga, Pemkab akan mengambil langkah-langkah memproses perehapan rumah dan rehabilitasi kebun warga.
Pantauan Lintas Gayo, saat ini warga yang terkena bencana air bah tersebut sudah kembali menempati rumah mereka masing-masing serta berharap segera ada tindak lanjut atas janji Pemkab tersebut. (udin)