Takengon| LintasGayo.com – Beberapa tahun terakhir, perkembangan ekspor Kopi Arabika Gayo sangat pesat. Sedikitnya saat ini tercatat 14 Koperasi petani yang sudah mengekspor Kopi hingga ke 17 negara di seluruh benua, mulai dari skala yang kecil hingga ukuran besar.
Namun, diantara Koperasi tersebut, ada satu yang dinilai terbaik oleh Pemerintah, yaitu Koperasi Baitul Qirath Babrurrayan Kabupaten Aceh Tengah.
Bertepatan pada hari Koperasi ke 71 tingkat Nasional yang dipusatkan di Tangerang Provinsi Banten, 12 Juli 2018 lalu, ketua Koperasi Baburrayan, Rizwan Husin dipanggil menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Joko Widodo.
Tak Jumawa menerima penghargaan tersebut, Rizwan malah mengatakan sebenarnya sudah banyak koperasi eksportir kopi yang sudah baik, tidak hanya di Aceh Tengah tapi juga di Bener Meriah dan Gayo Lues.
“Penghargaan kami terima bukan untuk saya, tapi untuk seluruh karyawan, anggota Koperasi, petani pengumpul dan delegasi,” ungkap Rizwan dalam satu pertemuan di Merabata Coffee Takengon, jum’at (03/08).
Rizwan turut mengapresiasi dukungan segenap asosiasi kopi serta pemerintah daerah Kabupaten Aceh Tengah dalam melakukan pembinaan selama ini.
“Penghargaan ini bukanlah tujuan, tapi merupakan hasil kerja koperasi yang telah dinilai oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah tentunya,” ujar Rizwan.
Melalui penghargaan yang diterima pihaknya, Rizwan mengharapkan semakin memotivasi karyawan dan petani yang menjadi anggota koperasi untuk bekerja lebih baik dimasa yang akan datang.(MK)
