Takengen | Lintasgayo Percasi Aceh Tengah mengelar open turnamen catur dalam rangka memperingati hari jadi kota Takengen ke-439. Saat dilangsungkan meting, Jumat (26/2/2016) sekaligus pembukaan, di Dispora Aceh Tengah, disepakati turnamen itu akan dilaksanakan, Selasa (1/3/2016).
Pertimbangan diundurnya turnamen catur ini, hingga Selasa siang, karena waktunya beradu dengan pacuan kuda tradisionil, serta kedatangan presiden jokowi, dimana bukan hanya panitia yang harus membagi waktu, para peserta juga banyak terlibat dalam kedatangan presiden. Makanya waktunya diundur.
Mantan pengurus Percasi Aceh Tengah, Maidin Melala dalam kesempatan itu mengatakan, pengalaman sebelumnya banyak atlet potensial Aceh Tengah, hijrah kekabupaten lain karena minimnya pembinaan.
“Bagaimana upaya agar pengalaman itu tidak terulang kembali, agar jangan ada atlet dari Aceh Tengah lari ke kabupaten lain,” pinta Maidin dalam pertemuan para atlet itu, yang juga tutut dihadairi Kadis Pora Aceh Tengah, Subhan Sahara.
Irwandi MN, sekretaris Percasi Aceh Tengah, menyebutkan, hingga kini jumlah peserta yang mendafta telah mencapai 34 orang dan berkemungkinan akan bertambah, karena pelaksanaanya diundur menjadi tangal 1 Maret ini.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Subhan Sahara, menjelaskan, pihaknya berupaya meningkatkan prestasi oleh raga yang ada di kabupaten Aceh Tengah. Khusus untuk Percasi pihaknya memberikan apresiasi, karena sudah mulai sering melakukan turnamen, serta telah berdirinya sekolah catur.
Sekolah ini akan melahirkan bibit bibit muda pecatur tangguh, yang diasuh oleh master nasional Irwandi MN. Semoga sekolah catur ini semakin diminati dan menjadi harapan ke depan. (Abdullah)