Redelong | Lintasgayo.com – Pemerintah Kampung Sidodadi menggelar pembagian program ketahanan pangan, yang dihadiri Asisten I Setdakab Bener Meriah Drs. Muklis dan didampingi unsur Forkopimcam di Kampung
Sidodadi, Kecamatan Bandar. Rabu 28/07/2020.
Dalam sambutannya Camat Bandar Rais Abidin SH, bahwa Covid-19 atau virus corona yang sedang melanda dunia dan beberapa negara lainnya termasuk Indonesia, membuat masyarakat resah karena terbatasnya aktifitas yang sangat membebani.
Khususnya masyarakat menengah kebawah, masyarakat menengah kebawah yang biasa mendapat upah harian kini merasa sangat kesulitan untuk mencari nafkah karena pandemi wabah corona.
Program ini disambut hangat oleh masyarakat Sidodadi yang memang sudah menunggu terealiasinya penyerahan dan penyaluran program ketahanan ini oleh penduduk sidodadi 729 jiwa, dengan jumlah kepala keluarga 223 orang.
Dimana penerima anggaran bantuan program ketahanan pangan yang bersumber dari dana desa tahun 2020 sebesar 115.520.000. Dengan jumlah penerima sebanyak 210 KK dan yang menolak bantuan sebanyak 13 KK.
Adapun penerima manfaat bantuan program ketahanan pangan komoditi jagung, pupuk sebanyak 1 KK, Komoditi Ubi Jalar dan pupuk sebanyak 24 KK, juga Cabe Besar, Pupuk sebanyak 26 KK
Sementara komoditi cabe rawit tambah pupuk sebanyak 78 KK, bawang merah tambah pupuk sebanyak 30 KK, yang menerima ayam sebanyak 36 KK, komoditi bebek sebanyak 10 KK, untuk Ikan sebanyak 5 KK.
Dilanjutkan penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) ada 13 Kepala Keluarga selama 3 bulan selesai, dan Penerima Bantuan Sosial Tunai (BST) ada 7 Kepala Keluarga, 1 KK pindah dan 1orang meninggal dunia. terang Rais.
Sambutan Bupati Bener Meriah yang disampaikan Asisten I Drs. Muklis, berpesan kepada masyarakat untuk yang menerima dan menggunakan bantuan pangan sesuai kebutuhan dan benar benar dimanfaatkan sebaik mungkin.
“Berharap dengan adanya bantuan pangan karena pandemi Covid-19 ini dapat dimanfaat sesuai kebutuhan, dan jangan sampai unggas yang diberikan tidak dikembang biakkan dan malah untuk dijual juga langsung di potong,” kata Muklis bercanda.
Pemerintah Daerah berharap dengan adanya penyaluran program ketahanan pangan di kampung Sidodasi dapat membantu meringankan beban masyarakat di masa pandemi ini, maka dari itu silakan untuk di kembangkan.
Disamping itu selain membahas ketahan pangan Kapolsek Bandar AKP Suprihadi, sebagai pihak kepolisian menghimbau juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati dalam menjaga kendaraan bermotor.
“Dikarenakan baru-baru ini dari pihak kepolisian mendapat laporan banyaknya masyarakat yang kehilangan kendaraan pribadinya,” ungkapnya.
Maka dari itu diharapkan kepada masyarakat sekalian dapat menjaga masing masing kendaraan karena saat ini sedang maraknya pencurian kendaraan bermotor dengan berbagai modus, seperti menodong dan yang lain.
Lanjutnya lagi kita juga harus terus waspada terhadap pencurian,narkoba dan kita tingkatkan kesadaran untuk membasmi Covid-19 secara protokol kesehatan di kampung kita masing masing.(Putra Mandala/FG)